Terapi Pengobatan Diabetes
Terapi Pengobatan Diabetes Di Klinik Al Hafidz Di Sesuaikan Dengan Kondisi Pasien, Yang Bertujuan Agar Proses Terapi Bisa Lebih Terukur, Aman Dan Hasil Bisa Lebih Cepat Dirasakan.
Terapi Akupunktur Untuk Diabetes
Diabetes adalah suatu kondisi kronis yang dilambangkan dengan peningkatan kadar glukosa dalam darah. Kondisi ini muncul ketika tubuh tidak dapat menyediakan glukosa bagi sel.
Hal ini menyebabkan kadar glukosa dalam darah meningkat seiring dengan kelaparan sel. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia, diabetes adalah hal yang umum dan diperkirakan lebih dari 400 juta orang menderita kondisi ini di seluruh dunia.
Jumlahnya diperkirakan akan terus meningkat karena gaya hidup yang tidak sehat. Pengobatan modern membantu mengendalikan diabetes dan pasien harus menjalani kondisi tersebut seumur hidup; Namun, alternatif seperti akupunktur membantu mengatasi kondisi ini dengan lebih efektif.
Menurut pakar kesehatan di UEA, lebih banyak anak muda yang menderita diabetes dengan rentang usia paling banyak antara 25-50 tahun. Statistik dari Federasi Diabetes Internasional menunjukkan bahwa pada tahun 2017, sekitar 17% penduduk UEA yang berusia antara 20-79 tahun menderita diabetes tipe 2.
Gaya hidup yang kurang gerak, pertumbuhan ekonomi yang pesat, dan pola makan yang tidak sehat menjadi penyebab terjadinya diabetes di wilayah ini. Namun, masyarakat kini mulai beralih ke pengobatan alternatif seperti akupunktur yang lebih efektif dibandingkan pengobatan modern.
Akupunktur adalah bentuk pengobatan lama untuk banyak kondisi termasuk diabetes, namun para ilmuwan pada awalnya bersikap kritis. Namun ketika melakukan penelitian, mereka menemukan beberapa manfaat bagi pasien diabetes yang mendapat pengobatan akupunktur.
- Mengelola Kadar Glukosa
Akupunktur meningkatkan sensitivitas insulin. Hal ini dilakukan dengan merangsang titik akupuntur tertentu yang membantu mengendalikan gejala diabetes pada pasien. Para spesialis menemukan bahwa pasien menunjukkan perbaikan dalam waktu singkat; misalnya, kadar glukosa mereka lebih rendah sementara kadar insulin meningkat.
- Resistensi Insulin
Sebuah penelitian dilakukan untuk menentukan apakah akupunktur dapat menjadi pengobatan yang efektif untuk resistensi insulin. Hasilnya menunjukkan bahwa akupunktur intensitas rendah tidak hanya meminimalkan resistensi insulin tetapi juga meningkatkan sensitivitas insulin.
Pemikiran tentang jarum suntik membuat banyak orang merinding; Namun, jarum akupunktur hanya setipis kertas dan tidak menimbulkan rasa sakit. Praktisi memasukkan jarum pada titik akupunktur tertentu; ini merangsang titik akupuntur untuk melepaskan hasil yang diinginkan.
Di bawah ini adalah pendekatan akupunktur dalam pengobatan diabetes:
Akupunktur Tradisional
Seperti disebutkan sebelumnya, akupunktur bekerja dengan merangsang titik-titik tertentu di tubuh. Setidaknya ada 20 titik akupunktur yang bertugas menurunkan glukosa darah. Sebelum perawatan, spesialis melakukan analisis terperinci dan mempelajari riwayat kesehatan Anda.
Titik akupuntur ditentukan oleh usia Anda, riwayat kesehatan, tingkat keparahan kondisi, dan hasil analisis. Contoh pengobatan akupunktur untuk diabetes adalah akupunktur auricular.
Ahli akupunktur menempatkan jarum pada titik-titik tertentu di telinga. Berbeda dengan akupunktur tubuh, pasien dapat bergerak selama prosesnya. Perawatan dapat diberikan per jam atau sesuai keinginan spesialis.
Menurut Pengobatan Tradisional Tiongkok, telinga terhubung ke seluruh bagian tubuh termasuk organ dalam, itulah sebabnya spesialis menargetkan titik-titik yang merangsang organ seperti pankreas. Seorang pasien diabetes memiliki kelebihan glukosa dalam darah; ini berarti pankreas perlu memproduksi lebih banyak insulin. Merangsang titik akupuntur di telinga yang berhubungan dengan organ ini akan meningkatkan kadar insulin dalam darah yang membantu melawan diabetes.
Akupunktur Pergelangan Tangan-Pergelangan Kaki
Jenis akupunktur ini digunakan untuk mengobati diabetes dengan merangsang saraf pergelangan tangan dan pergelangan kaki.
Akupunktur pergelangan tangan-pergelangan kaki aman karena jarumnya tidak diletakkan di dekat organ yang sensitif dan dapat digunakan untuk mengurangi rasa sakit yang disebabkan oleh neuritis perifer diabetik. Meskipun metode ini dapat diandalkan, diperlukan penelitian lebih lanjut.
Elektro-Akupunktur
Ini adalah teknik akupunktur yang paling umum digunakan oleh para praktisi untuk mengobati diabetes saat ini. Ini seperti akupunktur tradisional, satu-satunya perbedaan adalah pada akupunktur elektro; praktisi memasukkan jarum pada titik-titik tertentu dan menghubungkannya ke perangkat yang mentransmisikan lonjakan listrik. Perangkat mengontrol frekuensi dan kekuatan impuls yang melewati tubuh.
Metode ini menggunakan sepasang jarum sekaligus untuk memungkinkan pulsa mengalir dari satu jarum ke jarum lainnya. Ada kabar baik bagi mereka yang takut jarum suntik karena akupunktur elektro dapat dilakukan dengan menggunakan elektroda. Praktisi menempelkan elektroda pada kulit, bukan memasukkannya. Prosedur ini berguna bagi orang-orang dengan kondisi yang tidak memungkinkan mereka menjalani akupunktur. Teknik ini membantu mengontrol glukosa darah dan mengurangi rasa sakit yang disebabkan oleh neuropati diabetik.
Akupunktur Herbal
Ini adalah bentuk akupunktur modern di mana praktisi menyuntikkan zat biologis atau tumbuhan ke titik akupuntur. Pasien diobati dengan ramuan herbal yang berbeda sesuai dengan usia dan gejalanya.
Jamu dapat diubah seiring dengan kondisi yang terus membaik atau sesuai dengan perubahan organ, hal ini memungkinkan pengobatan bekerja secara efektif. Memasangkan akupunktur yang merupakan metode efektif dengan herbal memastikan pemulihan yang cepat.
Ketika ramuan herbal disuntikkan ke titik akupunktur, ramuan tersebut dengan cepat diserap ke dalam tubuh, dan bekerja secara menyeluruh. Akupunktur herbal membantu menjaga kadar gula darah untuk diabetes tipe 2.
Dianjurkan untuk berkonsultasi dengan spesialis daripada mencoba salah satu teknik akupunktur. Dokter spesialis tidak hanya akan meresepkan prosedur yang benar, namun ia juga akan melakukannya dengan cara yang benar untuk mencegah rasa sakit, memar, dan pendarahan. Pastikan Anda mengunjungi profesional bersertifikat dan mengajukan pertanyaan.
Kadang-kadang spesialis tidak menyarankan akupunktur untuk pasien yang memakai pengencer darah atau mereka yang menderita kondisi hiperkoagulabilitas (penyakit pembekuan darah).
Kita tidak dapat menyangkal bahwa akupunktur adalah metode yang aman dan efektif untuk mengobati diabetes karena akupunktur digunakan dalam Pengobatan Tradisional Tiongkok dan masih digunakan sampai sekarang. Pentingnya mencari bantuan profesional adalah Anda mendapatkan diagnosis individual dan pengobatan yang menargetkan organ tertentu.
Dokter spesialis tidak hanya akan melakukan prosedur, namun ia akan merekomendasikan perubahan gaya hidup untuk membantu Anda mengontrol kondisi seperti olahraga, dan pola makan sehat.
Ada beberapa teknik berbeda yang dapat dipilih seperti akupunktur herbal atau penggunaan elektroda sebagai pengganti jarum dalam akupunktur elektro. Karena jumlah penderita diabetes di negara ini terus meningkat, sebagian besar orang menjadikan akupunktur sebagai pengobatan pilihan karena tidak hanya efektif, namun juga tidak memiliki efek samping.
Terapi Pengobatan Diabetes Klinik Al Hafidz
Booking Mudah via Call/Whatsapp.
Hanya dengan menghubungi Customer Service Kami dan Request Jadwal Terapi Di Klinik Al Hafidz, Tim Kami Akan Menyediakan Waktu Khusus Untuk Anda.
Klinik Al Hafidz – Jasa Layanan Terapi Pengobatan Akupunktur Terpercaya Di Indonesia, Di Tangani Langsung Team Terapis Profesional.
Copyright 2017 KlinikAlhafidz.com